Sejak lama universitas ini telah berkomitmen dalam bidang penelitian,
terutama penelitian di bidang kedokteran. Tidak mengherankan jika hasil
penelitian dari ‘U of T’ termasuk yang paling banyak dikutip dan menjadi
referensi oleh berbagai kalangan di seluruh dunia. Beberapa hasil
penelitian terkemuka yang dihasilkan melalui para akademisi di ‘U of T’
yaitu penemuan insulin dan penelitian sel induk, situs pertama dari
miskroskop elektron praktis, identifikasi terhadap Cygnus X-1 sebagai
lubang hitam, perkembangan teknologi multi-sentuh, dan masih banyak
lagi. Fakultas Kedokteran (Faculty of Medicine) di ‘U of T’ pun telah
melakukan kerjasama dengan 10 rumah sakit pendidikan, memfasilitasi
perawatan medis, serta penelitian dan konsultasi pelayanan kepada pasien
dan klien’ baik yang berasal dari Kanada maupun luar negeri. Karya
penting lainnya dari ‘U of T’ ialah pendirian Toronto School, sebuah
sekolah yang memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan teori
komunikasi dan kritik terhadap sastra. Pemrakarsa berdirinya sekolah ini
adalah Eric A. Havelock dan Harold Innis yang kemudian disusul dengan
sejumlah kontribusi dari Edmund Snow Carpenter, Northrop Frye and
Marshall McLuhan terhadap sekolah ini.
Penghargaan kampus
Sejumlah penghargaanpun kerap diterima oleh ‘U of T’ yang semakin
memperkuatnya sebagai universitas terbaik yang pernah ada, khususnya di
Kanada. Pada tahun 2013, ‘U of T’ berada di urutan ke-17 dunia
berdasarkan peringkat dari QS World University Rankings, sedangkan di
tahun 2014 mendapat peringkat 24 dunia dan ke-1 di Kanada berdasarkan
Academic Ranking of World Universities. Peringkat lain yang diterima ‘U
of T’ adalah peringkat ke-9 dunia pada 2010 sebagai Performance Ranking
of Scientific Papers for World Universities, peringkat ke-14 sebagai
High Impact Universities, dan peringkat ke-2 universitas dunia oleh
Academic Performance pada 2012.
Pada tahun 2011, ‘U of T’pun dianugerahi peringkat A oleh The
Sustainable Endowments Institute atas upaya keberlanjutan lingkungan
yang diterapkan ‘U of T’ di kampusnya. Di tahun yang sama, ‘U of T’
masuk ke dalam tiga besar sekolah terbaik di luar wilayah Amerika
Serikat berdasarkan publikasi Newsweek. Sejak tahun 2001, ‘U of T’ juga
selalu menerima peringkat pertama sebagai universitas dengan penelitian
terbaik di Kanada dalam gelaran tahunan oleh Research Infosource. Belum
sampai di situ saja, selama 11 tahun berturut-turut terhitung sejak 1994
hingga 2004, majalah Maclean's menganugerahi universitas di Kanada ini
sebagai ‘top universitas kedokteran program doktoral’. Lalu, pada tahun
2013 Fakultas Hukum ‘U of T’ menjadi sekolah hukum terbaik di Kanada
berdasarkan publikasi majalah Maclean's. Tahun tersebut menjadi tahun
ke-7 bagi ‘U of T’ menerima penghargaan sekolah hukum terbaik tanpa
pernah tergantikan alias 7 tahun berturut-turut.
Fasilitas kampus
Dalam hal sistem pendidikan, ‘U of T’ terbilang berbeda dibandingkan
dengan universitas lainnya di wilayah Amerika Utara. ‘U of T’ merupakan
‘collegiate university’, artinya universitas yang terdiri dari sejumlah
perguruan tinggi atau sekolah (college) sebagaimana yang ada di
Universitas Cambridge dan Universitas Oxford di Inggris. Sebagai
collegiate university, setiap college di ‘U of T’ memiliki otonomi
meliputi pendaftaran, beasiswa, program dan urusan keuangan, termasuk
pula tempat tinggal dan tugas sosial dari masing-masing college. Di ‘U
of T’ kamu akan menemukan 7 college, yaitu: Innis College, New College,
St. Michael’s College, Trinity College, University College, Victoria
College, dan Woodsworth College.
Setiap college di ‘U of T’ memiliki area tempat tinggal dan kafetarianya
masing-masing yang tersebar di seluruh lingkungan kampus. Umumnya,
kampus menyediakan tempat tinggal bagi mahasiswa program S1 di tahun
pertama mereka, sedangkan mahasiswa tahun selanjutnya bertempat tinggal
di luar dan wilayah sekitar kampus. Hal ini disebabkan oleh jumlah
maksimal yang bisa ditampung oleh tempat tinggal di ‘U of T’ berjumlah
sekitar 6.400 mahasiswa saja. Salah satu tempat tinggal di luar wilayah
kampus yang banyak dihuni oleh mahasiswa ‘U of T’ dari berbagai college
dan fakultas adalah Chestnut Residence. Tempat ini semula adalah
hotel-hotel yang kemudian diubah menjadi gedung tempat tinggal bagi
mahasiswa ‘U of T’. Sementara itu, mahasiswa pascasarjana banyak
ditemukan di Massey College, sedangkan para mahasiswa pascasarjana
teologi banyak menghuni Knox dan Wycliffe Colleges. Untuk para mahasiswa
perempuan, di Kanada terdapat tempat tinggal khusus mahasiswa perempuan
bernama Annesley Hall of Victoria College dan Loretto College of St.
Michael's College.
‘U of T’ memiliki 17 fakultas, yaitu: Faculty of Arts and Science,
Faculty of Applied Science and Engineering, Faculty of Architecture,
Landscape and Design, Faculty of Music Faculty of Forestry, Faculty of
Information, Faculty of Medicine, Faculty of Nursing, Faculty of
Pharmacy, Faculty of Dentistry, Faculty of Kinesiology and Physical
Education, Dalla Lana School of Public Health, Faculty of Law, Rotman
School of Management, Ontario Institute for Studies in Education,
Faculty of Social Work, dan Toronto School of Theology.
Untuk urusan biaya sekolah, ‘U of T’ membebankan biaya yang berbeda
kepada mahasiswa tentunya tergantung pada program dan fakultas di mana
mahasiswa terdaftar. Secara umum, besarnya biaya pendidikan ‘U of T’
adalah $5,865 atau lebih. Untuk biaya tempat tinggal besarnya berkisar
antara $7,550 hingga $15,000 atau bahkan mungkin lebih dari itu,
tergantung pada di mana mahasiswa tinggal dan bagaimana gaya hidup yang
diterapkannya (misalnya memasak sendiri atau membeli). Angka tersebut
belum termasuk dengan pengeluaran lainnya seperti biaya untuk membeli
buku, keperluan tidak terduga, transportasi, telepon, internet, dan
sebagainya.
Beasiswa
Tapi, jangan khawatir. ‘U of T’ juga menyediakan program beasiswa, baik
bagi mahasiswa lokal maupun mahasiswa internasional. Terdapat fasilitas
beasiswa pendaftaran yang ditawarkan baik dari pihak universitas,
college, dan fakultas di ‘U of T’ bagi 3 ribu mahasiswa setiap tahunnya.
Beberapa college dan fakultas juga ada yang memberikan beasiswa tempat
tinggal. Selain itu, setiap akhir tahun pertama, kedua, dan ketiga masa
ajar, ‘U of T’ memberikan penghargaan pula kepada mahasiswa dengan
pencapaian akademik terbaik. Di luar beasiswa yang disediakan oleh ‘U of
T’, terdapat pula sejumlah institusi dan perusahaan yang memberikan
bantuan biaya pendidikan bagi para pelajar ataupun mahasiswa. Jika kamu
salah satunya, yang harus dilakukan adalah mencari informai sebanyak
mungkin karena kesempatan untuk itu terbuka lebar.
Sementara itu, salah satu fasilitas terbaik yang dimiliki oleh ‘U of T’
adalah perpustakaan. ‘U of T’ merupakan universitas dengan sistem
perpustakaan akademik terbaik nomor 3 yang ada di Amerika Utara, tepat
berada di bawah perpustakaan yang dimiliki oleh Universitas Harvard dan
Universitas Yale. Hal ini didasarkan pada banyaknya koleksi literatur di
perpustakaan ini, baik dalam bentuk buku, jurnal, DVD, rekaman suara
maupun bentuk koleksi lainnya. Di dalam perpustakaan yang super luas ini
akan ditemukan 10 juta koleksi meliputi 5.4 juta mikrofilm, 70 ribu
judul seri dan 1 juta peta, film, serta rekaman grafis dan suara.
Sebagian dari koleksi tersebutpun telah disimpan dalam bentuk digital
melalui kerjasama yang dilakukan ‘U of T’ dengan Internet Archive sejak
tahun 2005. Dengan demikian, setiap literatur yang ada di perpustakaan
ini akan ‘long-lasting’ dan semakin mudah pula untuk diakses hingga ke
generasi mendatang tanpa khawatir rusak dimakan waktu apalagi hilang.
Tempat lain yang tidak boleh terlewatkan dari ‘U of T’ adalah Hart
House. Tempat ini didirikan pada tahun 1919 oleh salah seorang alumni U
of T bernama Vincent Massey yang mengambil nama Hart dari nama kakeknya
sendiri. Tempat ini bisa dibilang sebagai salah satu pusat kehidupan
mahasiswa U of T, di mana jantung kehidupan sosial, budaya, dan rekreasi
atau hiburan bisa dirasakan di dalamnya. Di Hart House mahasiswa bisa
membaca di perpustakaan, makan malam dengan gaya yang disukainya (kasual
ataupun formal), mencukur/memotong rambut, melihat galeri seni, dan
menyaksikan pertunjukan drama di teater ataupun konser musik. Belum
sampai di situ, mahasiswa juga bisa menyaksikan atau ikut bergabung
dalam kegiatan debat, bermain biliar, berenang, atau bahkan mencari spot
yang nyaman untuk belajar. Semuanya bisa ditemukan di satu atap yang
sama dan pergerakannya akan selalu bisa dirasakan sepanjang hari. Dengan
tujuan untuk menciptakan pengalaman belajar holistik bagi para
mahasiswa melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan, Hart House
menjadi tempat luar biasa yang bisa dibanggakan para mahasiswa ‘U of T’.
Kegiatan organisasi mahasiswa
Selain unggul dalam bidang akademik, ‘U of T’ juga mendukung kegiatan
non-akademik para mahasiswanya. Tujuannya adalah untuk memberikan
pengalaman ekstrakurikuler yang mampu mengembangkan mahasiswa tidak
semata pada aspek intelektualnya saja, namun juga aspek lainnya. ‘U of
T’ menyadari pentingnya softskill dan bahwa mahasiswa tidak selayaknya
menghabiskan waktu mereka hanya di dalam kelas selama perkuliahan,
tetapi perlu ada kegiatan lain dalam rangka mengembangkan minat, bakat,
dan potensi mahasiswa. Hingga saat ini telah terdapat lebih dari 800
klub dan/atau organisasi kemahasiswaan dengan berbagai bidang
konsentrasinya masing-masing yang bisa diikuti oleh seluruh mahasiswa ‘U
of T’.
Untuk mahasiswa yang memiliki kepedulian dan perhatian yang tinggi
terhadap lingkungan, bisa bergabung dengan organisasi kemahasiswaan
bernama Environmental Student Union. Mahasiswa juga berkesempatan
menjadi tenaga relawan (volunteer) di rumah kaca yang ada di ‘U of T’
ataupun komunitas-komunitas berkebun di sana. Dalam bidang seni,
beberapa kegiatan kemahasiswaan yang bisa dikuti meliputi drama,
fotografi, sinema atau perfilman, dan terdapat pula klub Hip Hop dan
Bhangra. Ada pula the Undergraduate Commerce Society and the Historical
Studies Society yang kerap mengadakan kegiatan pub malam, kuliah tamu,
dan malam perfilman. Selain itu, mereka yang menyukai dunia jurnalistik
dan public speaking dapat mengikuti kegiatan produksi koran kampus dan
radio kampus, saling melempar argumen untuk mempersiapkan diri pada
kompetisi debat antar mahasiswa, dan menyumbangkan waktunya sebagai
tenaga relawan dalam kegiatan penyadaran media kepada para remaja.
Organisasi lainnya yang terbilang menarik adalah the Kurdish Students
Association, klub the Chinese Magazine, the Islamic Business
Association, dan the Caribbean Connectionists. Kelompok-kelompok
tersebut menunjukkan bahwa ‘U of T’ terdiri dari berbagai latar belakang
mahasiswa baik dalam hal budaya, etnis, ras maupun agama, dan semuanya
dimungkinkan untuk dapat membentuk kelompoknya masing-masing.
Organisasi dan klub kemahasiswaan tersebutpun tidak sekedar menjadi
ajang berkumpul dan menyalurkan minat serta bakat para mahasiswa.
Beberapa di antaranya menorehkan prestasi yang luar biasa dan semakin
mengharumkan nama ‘U of T’. Prestasi membanggakan dari organisasi
kemahasiswaan ‘U of T’ diperlihatkan oleh Hart House Debating Club yang
pernah memenangkan World Universities Debating Championship pada tahun
1981 dan 2006. Beberapa anggota Hart House Debating Club ada yang
berasal dari klub debat kecil di Trinity, University, dan Victoria
College untuk kemudian berlanjut dengan bergabung di Hart House Debating
Club. Di Hart House Debating Club sendiri mahasiswa dilatih untuk
melakukan debat dengan kombinasi gaya Amerika dan Inggris.
Prestasi lainnya datang dari bidang olahraga. Tim catur dari ‘U of T’
pernah memenangkan top titel sebanyak 6 kali pada pagelaran Pan American
Intercollegiate Team Chess Championship. Sementara itu, pada
pertandingan olahraga lainnya, tim balap ‘U of T’ bernama Formula SAE
Racing Team memenangkan Formula Student European Championships pada
tahun 2003, 2005, dan 2006.
Selain menelurkan klub debat yang luar biasa, Hart House juga menjadi
tempat terbentuknya kelompok teater amatir yang dibentuk para mahasiswa
‘U of T’ dengan nama Hart House Theatre. Kelompok teater ini rutin
menampilkan pertunjukan setiap musim. Dalam sejarahnya, Hart House
Theatre bahkan dipandang sebagai pemrakarsa yang memperkenalkan Little
Theatre Movement dari Eropa. Setiap tahunnya, digelar pula pertunjukan
oleh para mahasiswa dari berbagai college dan fakultas. Beberapa
pertunjukan yang paling terkenal adalah U.C. Follies dari University
College, Skule Nite dari the Fakultas Teknik, dan Daffodil dari the
Fakultas Kedokteran. Tahun 2010-2011pun menjadi tahun keseratus dari
kegiatan produksi teater ini.
Bagi mahasiswa pecinta musik, Hart House juga memiliki pertunjukannya
sendiri. Musik ansambel dari Hart House yang paling terkenal adalah
orkestra, paduan suara, paduan suara jazz, ansambel jazz, dan band.
Setiap Jumat malam akan ada suguhan musik jazz dari The Jazz di konser
seri Oscar's dengan menampilkan big band dan lagu jazz. Suguhan jazz ini
dilaksanakan di lounge dan bar Hart House Arbor Room. Selain itu, Hart
House juga memiliki Sunday Concert sebagai penampilan musik seri tertua
di sana karena telah dilaksanakan sejak tahun 1922. Hingga saat ini
telah ada lebih dari 600 konser musik klasik yang dilaksanakan di Great
Hall, di mana semua warga ‘U of T’ dan masyarakat umum bisa datang dan
menyaksikannya.
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki ‘U of T’ sebagai universitas
kelas dunia, lulusan dari ‘U of T’ pun tentunya bukan orang-orang
sembarangan. Mereka merupakan orang-orang yang berkontribusi besar
khususnya di wilayah Kanada. Sebanyak 4 orang Perdana Menteri Kanada
pernah mencatatkan namanya sebagai salah satu mahasiswa ‘U of T’. Begitu
pula dengan 2 orang Gubernur Jendral Kanada, dan tak terhitung jumlah
pengusaha serta para akademisi yang menjadi lulusan universitas ini.
Bahkan, jika dibandingkan dengan universitas-universitas lainnya di
Kanada, para lulusan ‘U of T’ yang paling banyak menerima penghargaan
Nobel.
